Keberlanjutan lingkungan menjadi topik penting dalam beberapa waktu ini. Memahaminya dengan awam tentu ini lebih susah. Tapi kalau maknanya sebenarnya mudah. Keberlanjutan lingkungan adalah sebuah cara survive dalam pengolahan lingkungan. Skala kecil lingkungan bisa diartikan sebagai rumah tangga.
Dalam kesempatan kali ini kita akan belajar prakteknya. Tapi buka untuk orang tua, melainkan untuk anak. apa yang dimaksud sebenarnya, dan bagaimana cara memulainya? Mari kita simak saja selengkapnya agar lebih mudah dan segera memahami.
Pengertian Keberlanjutan Lingkungan
Ketika kita menebang pohon, tapi disertai dengan menanam lagi, ini pengertian singkatnya. Secara panjang keberlanjutan lingkungan adalah sistem berkelanjutan secra lingkungan. Dengan sumber daya stabil dan terpelihara. Syaratnya harus terhindari dari eksploitas dan maksimal dalam penyerapan fungsi lingkungan.
Bagaimana cara memahamkan anak tentang hal ini? Mari simak beberapa tip di bawah ini.
Mengajari anak Keberlanjutan Lingkungan
Anak masih sangat peka dengan lingkungan. Sehingga mengajari anak soal lingkungan sejak dini sangatlah cocok. Bagaimana caranya? Kita mulai dari yang pertama.
- Menanam Pohon
Ngga usah dengan lahan luas. Ajari anak menanam bibit pohon jati atau semisalnya. Jika tidak ada sama sekali, ajari anak berkebun dengan lahan terbatas. Ini salah satu cara mengajari anak soal lingkungan berkelanjutan.
Nah, menanam pohon sejak dini bisa diartikan dengan investasi. Ketika bibit sudah siap pindahkan ke lahan yang lebih luas.
- Berkebun
Ini bisa dilakukan di lahan sempit sekalipun. Dengan memahamkan anak berkebung, memahami unsur hara dalam tanah, anak akan memahami kalau lingkungan harus dijaga dan dilestarikan. Tidak boleh hanya menanam tanpa memedulikannya.
Namun harus menanam dengan kepedulian. Pemahaman pupuk organik termasuk dalam program keberlanjutan lingkungan. Yuk ajak anak berkebun.
- Ternak
Ternak juga termasuk dalam keberlangsungan lingkungan. Tidak usah berpikir besar dengan ternak kambing atau ayam jumlah ratusan, ajari anak ternak ikan di belakang rumah. lalu berikan pemahaman kalau ikan bisa diberi makan dari alam juga.
Ternak model ini bahkan ada yang memakai kotoran ayam sebagai pakannya. Biasanya, sih, ikan lele. Terserah orang tua saja mau yang bagaimana.
4.Memilah sampah
Ajarkan pada anak, kalau sampah plastik dan semisalnya tidak bisa teruai di tanah. Lalu ajak dia memilah sampah. Jangan membuang sampah sembarangan, kemudian ajak mengolah sampah dengan baik. Memillah sampah pun bisa bernilai ekonomis. Sedangkan sampah organik bisa untuk pupuk tanaman.
Dari sini kita bisa memahami konsep ringan dan sederhana dari istilah keberlanjutan lingkungan adalah seimbang. Ketika menanam harus panen, ketika panen ada menanam. Ketika menebang ada tanam. Ok, sekian informasi ini dan sampai jumpa lagi pada kesempatan yang akan datang.